Apa manfaatnya ? Nah, telah kita ketahui bahwa bakteri Rhizobium leguminosarum adalah salah satu contoh kelompok bakteri yang berkemampuan sebagai penyedia hara bagi tanaman. Bila bersimbiosis dengan tanaman legum, kelompok bakteri ini kan menginfeksi akar tanaman dan membentuk bintil akar di dalamnya. Rhizobium hanya dapat memfiksasi nitrogen atmosfer bila berada di dalam bintil akar dari mitra legumnya. Peranan Rhizobium terhadap pertumbuhan tanaman khususnya berkaitan dengan masalah ketersediaan hara bagi tanaman inangnya. Rhizobium leguminosarum terdapat pada hampir semua tanaman kacang-kacangan.Contoh jenis kacang-kacangan yang dikenal dan banyak ditanam di dunia adalah tanaman kedelai (Glycine max (L) Merr.). Kedelai tergolong tanaman yang mampu mendapatkan hara nitrogen melalui simbiotik dengan bakteri Rhizobium leguminosarum.
Kebutuhan kedelai di Indonesia
terus meningkat mencapai ± 2 juta ton per tahun, sementara produksi dalam
negeri baru mencapai 1,2 juta ton per tahun. Oleh karena itu pemanfaatan
bakteri ini dapat mengurangi jumlah pupuk N yang digunakan untuk tanaman
kedelai sehingga dapat meningkatkan produksi kedelai dan dapat meningkatkan
kesejahteraan para petani (Harun dan Ammar, 2001).
Bagaimana Mekanismenya ? Tanaman kedelai dapat mengambil hara N
dari udara jika bersimbiosis dengan bakteri Rhizobium
leguminosarum . Sebelum mampu
mengambil N dari udara, tanaman perlu hara N sebagai starter pertumbuhan awal.
Namun demikian jumlah hara N sebagai starter pertumbuhan awal, sehingga hara N
yang dibutuhkan hanya sedikit kurang lebih 50 kg urea. Tanaman kedelai dapat
mengambil hara N dari udara apabila : 1. Ditanam pada lahan yang sudah
mengandung bakteri Rhizobium atau pernah ditanam kedelai atau kacang-kacangan
yang lain, 2. pada awal pertumbuhan diberi pupuk urea sebagai starter
pertumbuhan, 3. diberi bakteri Rhizobium
dengan cara mencampur benih kedelai yang akan ditanam dengan tanah yang telah
ditanami kedelai, 4. Diberi inokulasi bakteri Rhizobium. Inokulan untuk benih diberikan menjelang tanam.
Pengolahan tanah dan saluran pembuangan air sudah disiapkan sebelum pemberian
inokulan. Keberhasilan inokulasi bakteri sangat dipengaruhi oleh kecocokan
antara bakteri dengan jenis tanah dan faktor kompetisi. Faktor utama yang
menentukan banyaknya N yang diambil adalah tersedianya C-organik dalam tanah.
Berdasarkan uraian diatas, kita bisa menyimpulkan bahwa
Rhizobium leguminosarum merupakan bakteri yang dapat memberikan manfaat luar biasa. Jadi marilah kita ubah pandangan kita, bahwa bakteri tidak semuanya merugikan :)
Daftar Pustaka
Gardner, FP et
al.1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. UI Press.
Jakarta.
Harun UM dan Ammar M.2001.Respon
Kedelai ( Glycine max L.Merr )
terhadap Bradryrhizobium japonicum Strain Hup pada Tanah Masam. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Indonesia. 3(2)
Tisofinder and Titanium Stud Earrings | TITADING.COM
BalasHapusTisofinder and Titanium Stud Earrings are infiniti pro rainbow titanium flat iron the most titanium strength popular titanium headers styles of jewelry. Tisofinder and Titanium Stud Earrings are samsung watch 3 titanium designed with premium titanium flat iron resin to create